Eksplorasi Kutub Utara Sambut Tantangan CROSS|OVER

¤
CROSS|OVER menantang kaum urban perkotaan untuk menuliskan pengalaman maupun keinginan berpetualang menjelajah dunia bahkan, kalau perlu hingga menembus pelosok terekstrem dari belahan bumi. "How far will you go? You Decide!" Demikian pekik tantangan CROSS|OVER yang langsung saja disambut dengan teriakan penuh antusias oleh urban ibukota yang memang, penuh semangat berkreasi dalam ritme cepat penuh vitalitas.
¤
Ada yang menulis betapa bangganya bila bisa menembus lorong ratusan meter di bawah tanah Xanzi, China guna menyelamatkan ratusan pekerja tambang Batu Bara Zhangjiawan yang terperangkap longsor dan banjir. Ada yang mengungkapkan keinginannya melintasi keganasan Padang Rumput Goby Mongolia. Ada pula yang ingin bisa meluncur dengan Paralayang berbendera Merah-Putih dari puncak Everest. Tetapi, yang ini, ya tulisan ini, hanya ingin memaparkan sebuah kisah nyata tentang rekaman kehidupan sederhana yang terjadi dan masih terus terjadi hingga kini. Tepatnya, di benua paling tersembunyi diatas permukaan Bumi yang diselimuti oleh hamparan tebal es abadi, Kutub Utara!  
¤
Malangnya, menurut organisasi pecinta lingkungan dunia 'Green Peace', benua es Kutub Utara terancam musnah dan tidak lagi abadi. Hanya kenangan yang tersisa (http://www.greenpeace.org/international/en/campaigns/climate-change/arctic-impacts/). Planet Bumi yang semakin tua semakin pula disesaki oleh Global Warming. Pemanasan Global adalah ancaman nyata terhadap keberlangsungan kehidupan! Suhu permukaan Bumi makin lama makin panas! Ozon menipis dan es Abadi di Kutub perlahan namun pasti mulai mencair!
¤
Saat ini saja, perubahan iklim telah terjadi di Indonesia yang sebelumnya selama dikenal dengan pergantian dua musim. Penghujan dan musim Kemarau. Satu dua dekade lalu, bergantinya musim setiap setengah tahun. Kini, Indonesia bisa mengalami musim Kemarau sepanjang tahun dan sebaliknya, di tahun depan mengalami musim Penghujan sepanjang tahun pula. Global Warming, selain perubahan iklim, pada gilirannya akan mendatangkan banjir bandang akibat naiknya permukaan air laut secara signifikan sebagai buah dari surplus milyaran Kubik es Kutub yang mencair.
¤
Setelah memantapkan niat menjawab tantangan dari CROSS|OVER, penulis mulai menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk segera bisa berpetualang. Kalau perlu, sebuah petualangan yang bisa menyelamatkan dunia dari kehancuran, khususnya dari ancaman Global Warming yang seolah semakin tak terkendali dan tak mungkin lagi diatasi. Inilah yang menjadi alasan bagi penulis pergi berpetualang ke Kutub Utara. Wilayah dalam radius garis lingkar imaginer pada lingkup 66.30• LU (Lintang Utara), jantung pertahanan terakhir ancaman Global Warming!
¤
Usai melakukan persiapan yang diperlukan, singkat cerita, di pertengahan Oktober ini, penulis telah berada di hadapan gugusan tebing es Kutub Utara yang terbentang tak bertepi yang siangnya sendiri berlangsung sekitar 8 jam. Dari Maret-September, Kutub Utara mengalami musim panas. Sebaliknya, kurun waktu September-Maret, matahari bergeser ke arah selatan, Kutub Utara dilingkupi musim dingin. Saat ini, wilayah Kutub Utara mulai mendaki puncak musim dingin yang akan jatuh pada bulan Desember. Dimana, malamnya akan jauh lebih panjang daripada siang.
¤
Garis merah Air Raksa dalam tabung kaca termometer Celcius yang dibawa penulis, seketika turun drastis dan berhenti pada strip angka 26• di bawah nol. Bila Suhu turun 14• lagi, dipastikan termometer Air Raksa tak lagi berguna. Air Raksa dalam tabung gelas akan membeku pada suhu minus 40•C! Otomatis, di bawah -40•C garis merah Air Raksa tak lagi bisa bergerak mengikuti suhu luar ruang, sudah beku! Memang, seharusnya penulis membawa termometer Alkohol yang memiliki titik beku hingga 144•C di bawah nol. Tetapi sayang, karena terlalu buru-buru menjawab tantangan CROSS|OVER di penghujung DEADLINE, termometer Alkoholnya belum sempat dibeli. Syukurlah, termometer Air Raksa milik penulis masih layak digunakan. Ohya hampir lupa, sekedar masukan bagi para pebisnis yang memang suka tantangan, meski menggandeng brand terlezat sekalipun, berbisnis es krim di Kutub Utara sama sekali tidak memiliki prospek!
¤
Salah satu sebab perlunya membawa termometer Air Raksa adalah, penulis dapat menentukan secara tepat jenis bahan dan pakaian yang harus dikenakan guna melindungi tubuh terhadap terpaan suhu dingin Kutub Utara yang sangat-sangat ekstrem, terlebih bagi orang Indonesia! Sebagai cerminan tanggung jawab moral, setibanya di Kutub Utara, penulis segera mendirikan papan peringatan yang berbunyi : "Perhatian! Sekalipun buatan Boutique Italia terkenal, pengunjung dilarang memakai bikini atau juga kaos oblong, apalagi model you can see!" Sebab, menurut para ahli Psikologi, bila ada pengunjung Kutub Utara yang bersliweran memakai bikini atau kaos oblong, sudah pasti mereka hanya sekedar mau berselfieria dengan harapan bisa jadi juara lomba foto dan bawa pulang kamera super canggih GoPro Hero4! Padahal resikonya, bisa mati beku seketika! Mungkin bagi mereka (Termasuk bagi penulis yang juga nekad berpetualang ke benua beku), "Apapun resikonya-kamera GoPro Hero4 terasa nendang heroiknya!"
¤
Pasca memasang papan peringatan, penulis dikejutkan dengan membekunya sebidang permukaan air laut secara cepat. Rupanya tanpa terasa, malam sudah mulai menjelang. Mentari menjingga dan suhu menurun dengan drastis. Luar biasanya, sekalipun tak memiliki arloji  mahal buatan Swiss, anjing-anjing laut tak lagi berenang. Seolah sudah hapal betul fluktuasi siklus suhu harian. Mereka dengan tubuh padat lemak santai bertelekan diatas es sebelum permukaan air laut berangsur membeku cepat. Saat tengah menyelam, insting memang kerap menyelamatkan mereka hingga, terhindar dari kehabisan oksigen karena terperangkap lapisan es yang sewaktu-waktu bisa mendadak terbentuk menutupi permukaan laut.
¤

Jika ingin berenang di Kutub Utara, haruslah cermat mengamati gerakan anjing laut. Ketika mereka naik ke permukaan es, petualang yang tengah berenang juga harus mengikuti naik. Sebab, hanya ada dua alasan mereka meninggalkan keasyikannya berenang sekaligus berburu ikan kecil. Pertama, permukaan air laut segera tertutup membeku. Kedua, datangnya predator teratas laut Kutub Utara yang paling disegani, paus pembunuh (Killer whale) sepanjang 10 meter! Predator yang dalam sekejap bisa menyantap 'Jaws' si hiu putih terganas sekalipun! Sesuai dengan namanya, Paus pembunuh merupakan mamalia laut yang mampu melahap anjing laut seberat lebih dari 200 Kg ataupun seorang pegulat Zumo hanya dengan sekali kunyah! Ngeri!
¤
Paus pembunuh yang biasa dipanggil Orca ini, di laut bebas memiliki harapan hidup hingga 50 tahun. Menurut IUCN lembaga PBB yang melindungi keberlangsungan hidup satwa, Orca sudah nyaris punah dan tidak lagi boleh diburu (http://www.iucnredlist.org/details/15421/0)! Orca, sebenarnya cukup bersahabat bila bertemu dengan manusia. Mereka termasuk keluarga besar lumba-lumba. Bisa dijinakan dan dilatih seperti yang selama ini kerap disaksikan di penangkaran SeaWorlds. Namun, sangat tidak disarankan bagi petualang untuk coba-coba bermain air dengan mereka yang memang terbiasa berkelompok membentuk formasi berburu. Bukan hanya deretan giginya yang berbahaya tetapi terus terang saja, saat mereka jumpalitan merayakan tarian kemenangan, tiada ampun lagi bagi orang yang kejatuhan tubuh Orca yang memang rata-rata berbobot lebih dari 5 ton. Mencret seketika adalah kondisi yang tepat untuk menggambarkan tubuh manusia yang tertimpa kawanan Orca.
¤
Begitu asyiknya menonton pertunjukan tarian alami armada Orca, tak terasa jam di tangan hampir menunjuk angka 8 malam. Bias sinar mentari baru saja tergeser oleh Konstelasi rasi bintang Ursa Minor (Beruang kecil) yang selalu setia muncul setiap Kutub Utara mendapatkan jatah malam. Puas melepas pandang ke seantero jagat raya khususnya, mengamati bintang Polaris yang terkenal paling terang di langit Kutub Utara, penulis siap-siap beristirahat. Kembali masuk ke dalam kabin hangat kapal pemecah es bertenaga nuklir terbesar di dunia milik Rusia, Yamal.
¤
Malam awal minggu ke-2 bulan Oktober di Kutub Utara berlangsung sekitar 16 jam. Malam sepanjang ini harus dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh penulis untuk memulihkan kembali tenaga dan stamina. Esok, penulis rencananya baru memulai petualangan darat menembus cakrawala putih hamparan padang es maha luas. Bila saja mengunjungi Kutub Utara di bulan Desember, niscaya penulis tak akan pernah melihat matahari karena malam di bulan itu bisa berlangsung 24 jam penuh selama bermingu-minggu!
¤
Tepat jam 09.37 pagi WKU (Waktu Kutub Utara), pintu kabin kamar penulis di gedor seorang awak kapal honorer bertubuh tinggi besar asal Siberia, Igor Bandeng Prestokov. Penulis yang masih mengantuk sama sekali tak bisa menangkap maksud kata-kata Igor. Rupanya, ia hanya bisa bahasa Inggris sepatah-patah. "Sunrise... Sunrise..," ujarnya berkali-kali. Oo, rupanya Igor ingin agar penulis tidak melewatkan keindahan panorama terbitnya fajar di Kutub Utara ini. Sebelum beranjak keluar kamar, penulis menyambar sweater wol tebal (Penulis telah bergabung dalam komunitas anti jaket dari kulit binatang). Selama tidak terlalu menghalangi pergerakan anggota tubuh, semakin tebal pakaian yang dikenakan akan semakin baik. Bagaimanapun suhu di dalam kabin kamar jauh lebih hangat daripada di atas geladak.
¤
Igor dengan penuh semangat menarik penulis untuk lebih cepat lagi tiba di geladak. Sepertinya dia takut, penulis kehilangan momen berharga, Sunrise musim dingin di Kutub Utara! Benar saja, setiba di geladak Yamal, penulis dibuat terkagum-kagum oleh lukisan sunrise di kanvas langit Kutub Utara. Sunrise kali ini berbeda dengan yang biasanya terjadi. Aurora Borealis (Bias cahaya mentari di Kutub Utara) menemani datangnya sunrise (http://www.telegraph.co.uk/news/science/space/11806004/Awesome-Northern-Lights-sunrise-display-captured-from-International-Space-Station.html). Indah dan dahsyat! Lukisan sunrise tiada dua, ciptaan Yang Maha Kuasa!
¤
Dasar Igor orang Siberia, saat penulis takjub terlongo-longo mendongak langit, ia malah tertawa-tawa sembari menenggak Vodka. Minuman tradisional Rusia beralkohol yang dibuat dari fermentasi gandum hitam, kentang dan biji-bijian lain. Perlahan, sunrise aurora Borealis memudar terhapus mentari benderang di ufuk. Terdengar gonggong serombongan Husky, anjing habitat Kutub Utara dari sebuah titik hitam yang bergerak cepat melintasi putihnya hamparan es. Tak berapa lama, titik hitam itu telah tiba dan berhenti seratus meteran dari samping lambung Yamal. Rupanya, Yupix Nicxoulai orang Eskimo (Suku Eskimo termasuk keluarga suku Indian) yang bertugas menjemput penulis, menghentikan laju kereta saljunya karena khawatir terperosok retakan salju, efek samping dari pelayaran Yamal.
¤
Usai mengepak bekal, Igor membantu penulis turun dari Yamal. Ternyata, walaupun berbeda kewarganegaraan, Igor dan Yupix cepat berteman akrab. Vodka dengan mudah mengakrabkan mereka. Penulis mengingatkan Yupix untuk tidak berlebihan meminum Vodka sebab, ia harus mengemudi kereta saljunya. Yupix tidak membantah, dalam bahasa Inggris yang fasih ia meminta penulis untuk tak khawatir. Sedikit Vodka akan menjalarinya tubuhnya rasa hangat hingga, ia dapat lebih berkosentrasi mengarahkan kereta saljunya yang ditarik oleh 12 ekor Husky secara berdampingan dua-dua. Husky memiliki sensor alami yang bisa memperkirakan ketebalan lapisan es hingga, kereta salju tidak terperosok dan dapat meluncur lebih aman. Untuk menjaga dan memulihkan stamina, husky selalu diberi hadiah ikan segar setiap kereta salju sampai tujuan.
¤
Perjalanan darat menembus Kutub Utara dengan kereta salju, membawa keseruan tersendiri. Terpaan butiran salju yang beterbangan mengenai wajah karena terpercik kaki-kaki husky serasa kita mengalami gerimis es. Yupix sengaja memilih jalan menghindari tebing-tebing es. Selain mewaspadai tipisnya lapisan es, Yupix juga khawatir kereta salju tertimpa longsoran tebing es yang bisa terjadi sewaktu-waktu karena peningkatan suhu yang telah beranjak siang. Dari kejauhan penulis bisa menyaksikan beberapa tebing es yang mulai mencair dan meluncur longsor dengan kecepatan tinggi. Selamat dari tebing es yang longsor hanya bisa diharapkan bila bisa bersembunyi di balik pepohonan ataupun tebing es lainnya yang masih kokoh.
¤
Menjelang siang, penulis telah sampai ke perkampungan terdekat suku eskimo, keluarga besar Yupix. Setelah berbasa basi dengan orang-orang yang dijumpai di tengah perkampungan, Yupix mengajak penulis beristirahat sejenak di lobby hotel yang tepat berada di tengah perkampungan. Rupanya, Yupix ingin menjamu penulis makan siang. Makanan suku eskimo berbahan dasar segala daging yang biasa diburu mereka, anjing laut, singa laut, kelinci kutub ataupun srigala. Yaiksszz!
¤
Menurut Yupix, seiring pemanasan global, jumlah binatang buruan semakin berkurang. Habitat hewan yang selama ini jadi cadangan makanan sukunya terancam hilang dan itu berarti, punahnya peradaban Eskimo sudah masuk dalam hitungan mundur.
¤
Setelah cukup kenyang, Yupix mengajak penulis untuk mengunjungi stasiun radio GreenPeace sebelum hari beranjak sore. Di tengah perjalanan, sekitar 30 Km meninggalkan perkampungan eskimo, penulis menyaksikan beruang kutub yang sedang berburu salmon di sebuah sungai, hanya beberapa kilo dari stasiun radio GreenPeace. Di bulan November atau Desember sungai di Kutub kebanyakan akan membeku. Oktober adalah bulan terakhir bagi beruang kutub untuk membuat tubuh sarat lemak, sebagai cadangan makanan saat Kutub Utara memasuki musim dingin yang ekstrem.
¤
Beruang kutub adalah pemburu yang tangguh. Mereka bisa mencium bau makanannya dalam radius lebih dari 20 mil. Bahkan, bisa mencium ikan yang berenang di bawah lapisan es. Rata-rata beruang kutub dewasa memiliki bobot 400 sampai 600 kg dengan tinggi berkisar 2 meteran. Sayang, habitat mereka sudah terancam punah karena berbagai hal termasuk, perburuan dan pemanasan global. Saat ini beruang kutub hanya tersisa sekitar 20.000-an ekor. Penulis menghimbau para petualang CROSS|OVER untuk turut menjaga kelestarian hewan cantik ini dengan mensosialisasikannya melalui jaringan media sosial masing-masing.
¤
Puas mengambiol foto beruang kutub, penulis melanjutkan perjalanan. Sepanjang jalan Yupix selalu bercerita tentang indahnya tanah kelahirannya yang jauh dari polusi tekhnologi. Dua puluh menit menumpang kereta salju, stasiun radio GreenPeace telah terlihat. Tampak beberapa anak muda simpatisan GreenPeace sedang memasang sebuah papan yang mengisyaratkan bahwa, empu pembuatnya tengah tenggelam dirundung kesedihan dan kemasygulan. Penulispun segera mengabadikan bunyi dari isi papan itu (Gambar bawah) untuk dapat dibuat sebagai laporan setiba kembali di tanah air.
¤
Kadang penulis terpaksa harus menyeka air mata kala berbincang hangat dengan pemuda-pemuda GreenPeace yang kebanyakan berasal dari Amerika Serikat, Canada dan Eropa. Mereka menitipkan pesan agar dunia mendengar "Kutub Utara akan segera punah!" bila, tak ada kesungguhan bersama dari seluruh dunia untuk mengerem laju Global Warming. Menghentikan penebangan dan pembakaran hutan juga, mengurangi industri yang merusak lingkungan, sekaligus menggiatkan penghijauan. Mereka meminta pemuda-pemuda dari seluruh dunia untuk menyuarakan hal yang sama. Kalau perlu, langsung berkunjung ke Kutub Utara guna menyaksikan betapa milyaran kubik es telah mencair setiap tahun.
¤
Menjelang senja suhu mulai mendingin. Penulis berpamitan dengan Yupix si orang Eskimo dan anak-anak muda GreenPeace. Thomas anggota senior GreenPeace asal Canada akan mengantar penulis kembali ke Yamal dengan balon udara. Sesuai arah pergerakan angin yang berhembus dari hawa dingin menuju ke tempat yang lebih hangat di pinggir laut Kutub Utara dimana Yamal masih menunggu penulis, balon udara akan terbang tanpa banyak mengeluarkan bahan bakar. Tentu saja, pakaian yang dikenakan penulis harus ditambah berlapis lagi karena, angin dingin berhembus lebih kencang menerpa tubuh kala menumpang balon udara.
¤
Usai sudah petualangan penulis merekam peristiwa nyata di Kutub Utara melalui dunia maya. Saatnya penulis dan PC beristirahat barang sejenak untuk pemulihan. Akhir kata dari penulis, "Salam petualang salam CROSS|OVER!" Terima kasih.

*******

Hawa Situs Aplikasi & MedSos Komunitas Wanita Urban



¤ 
Kaum Hawa kini tak perlu lagi risau, gundah atau galau, aplikasi yang sangat mengerti seabrek permasalahan wanita telah diluncurkan sebulan yang lalu di Resto Bunga Rampai, Menteng Jakarta (27/8/15). Menggandeng Uttara Communication, Hawa menyapa kaum wanita dengan beragam tips-tips menuju sehat, tangguh dan sekaligus mampu meraih sukses dalam pelbagai aktifitas kehidupan. 
¤ 
Walaupun dibuat dan dikembangkan oleh perusahaan teknologi asal Singapura, Pineapple Connet, fitur-fitur jeroan Hawa memakai bahasa Indonesia. Hal ini tentu saja memudahkan setiap pengguna mengubek-ngubek segala hal-hal yang terkandung dalam aplikasi."Saatnya wanita indonesia menjadi semakin tangguh dengan ditemani oleh sahabat digital setianya yang bisa dibawa kemana saja dan kapan saja, Hawa,!" demikian ucap Nada Rusli dari Uttara Communication, sebulan lalu disela-sela peluncuran aplikasi ketika dimintakan tanggapan. 
¤ 

Apa yang dikatakan Nada, boleh jadi memang sesuai dengan definisi nama Hawa itu sendiri. Dalam bahasa kaum religius, Hawa berarti teman hidup setia yang memiliki keingintahuan atas segala kejadian berikut hasrat berpetualang sekaligus menjadi tempat berbagi suka dan duka. Tanggapan Nada sepertinya juga senada dengan Elisa, PR Hawaku.com kala memberikan sambutan, "Hawa menemani wanita dari berbagai segmen sosial agar tangguh memasuki era digital. Memberi solusi atas berbagai problem dan isyu wanita, mulai dari haid, kesuburan, kesehatan, rumah tangga, nutrisi, kuliner, karier, gaya hidup, program dan acara hingga, fashion dunia timur sampai barat. Hawa sengaja diciptakan dan didesign khusus bagi kaum wanita untuk tampil lebih maju, kreatif, dinamis, survive dan dalam kebersamaannya dengan komunitas HAWA SOSIALITA, menjadikan wanita Indonesia terdepan membangun era!" 
¤ 
Menilisik fitur-fitur yang terpampang dalam Hawa, wajib rasanya bagi kaum wanita urban untuk segera mengunduh aplikasinya yang tidak dikenakan biaya sedikitpun, alias gratis. Sampai dengan laporan ini dibuat, atau sebulan pasca peluncuran, Hawa telah diunduh ribuan kali. Pengguna Hawa yang secara otomatis langsung bergabung dalam komunitas Hawa sosialita, kedepannya akan menikmati berbagai fasilitas, kemudahan dan layanan. Saat ini, Hawa sedang dalam penjajakan kerjasama dengan pelaku usaha pariwisata dan beberapa industri jasa keuangan atau perbankan nasional. 
¤ 
Pauline, seorang wanita yang telah bergaul akrab dengan aplikasi Hawa menuturkan, "Beragam aktivitas bisa dilakukan karena ada solusi cepat tanggap dari tiap permasalahan yang dihadapi wanita urban tanpa perlu lagi merasa risi dan terbebani. Hidup tambah bling-bling, teman-teman pengguna juga merasakan hal yang sama. Pokoknya, wanita jadi semakin lincah dan energik. Tidak lagi melangkah selangkah demi selangkah tapi, dalam sehari bisa selesaikan lebih banyak urusan. Bersama Hawa, nambah kegiatan tambah santai." 
¤

Mobile Banking BII Maybank2u Bawa Perbankan keDalam Genggaman Nasabah


Jajaran Direksi BII Maybank meluncurkan aplikasi mobile banking BII Maybank2u di MidTown Cafe kawasan SCBD Jakarta  (dari kiri ke kanan Gunawan Tjan, Hevi Angweita, Lani Dharmawan & Stefanus Willy Sukianto)

Bank terbesar di semenanjung Malaysia dengan reputasi internasional, Maybank (Malayan Banking Berhad) di Jakarta beberapa waktu lalu (14/9/15) dengan menggandeng mitra lokalnya, BII (Bank InternasionaI Indonesia), meluncurkan aplikasi digital berbasis internet dalam platform android yang bisa langsung di download BII Maybank2u dan dan juga dalam platform iOS Itunes Apple BII Maybank2u. BII berdiri pada 15 Mei 1959 merupakan lembaga keuangan jasa perbankan jajaran papan atas di Indonesia dengan lebih dari 273 kantor cabang dan 5 kantor cabang Syariah. BII pun memiliki sejumlah kantor perwakilan di beberapa negara. Sejak akuisisi 2008, mayoritas saham BII dikuasai oleh Maybank. Branding usaha bisnis akhirnya segera disesuaikan, menjadi BII Maybank, sebagaimana yang telah dikenal dewasa ini.
¤
Penyediaan pelayanan perbankan berbasis internet bagi BII bukanlah perkara baru. Di Indonesia, BII adalah bank yang paling pertama kali mengenalkan kepada publik, akses perbankan melalui BII Internet Banking, tepatnya pada tahun 1998. Menyusul pada 2003, BII kembali menjadi yang lebih dulu menggelar Mesin Setor Tunai (Cash Deposit Machine) yang terintegrasi dalam gerai ATM (Automatic Teller Machine/ Anjungan Tunai Mandiri). Lagi-lagi di 2011, BII menyabet posisi terdepan diantara jajaran bank-bank lokal dalam membesut pelayanan perbankan melalui aplikasi mobile banking dengan platform kekinian. Dan, bersama BII, hanya ada sedikit bank di tahun 2013 lalu yang menerapkan interaksi mobile banking berbasis SMS (Short Mesage Service) dalam metode enskripsi (Tampilan smsnya berupa konfigurasi algoritma bertandar keamanan tinggi yang tak bisa diterjemahkan kecuali menggunakan aplikasi khusus). 
¤
Berlandaskan pengalaman panjang melayani nasabah melalui internet banking tanpa cela, BII Maybank optimis, aplikasi mobile banking yang berlabel: BII Maybank2U akan disambut positip oleh publik. Sebagaimana yang dikatakan oleh Lani Dharmawan Retail Banking Director BII Maybank disela-sela peluncuran, "Aplikasi mobile banking BII Maybank2u akan memudahkan urusan perbankan para nasabah, terlebih nasabah pada segmen retail dalam melakukan transaksi harian maupun mengontrol saldo dimanapun berada & kapanpun." 
¤
Tak berbeda dengan Lani, Head Wealth Management Segment Strategy & E-Channel BII Stefanus Willy Sukianto juga menuturkan, "BII Maybank2u akan mensisir semua segmen, tak terkecuali nasabah pada kelas retail & konsumsi rumah tangga. PerSeptember 2015, tercatat jumlah pengguna internet banking BII sebanyak 350.000 nasabah. Membuktikan, sebagian besar nasabah perbankan kini telah bertranformasi menjadi masyarakat digital pengguna mobile banking. Karena, mudah mengakses perbankan tanpa batasan waktu dan tempat. Maka dari itu, dengan adanya peluncuran aplikasi BII Maybank2u ini, diharapkan pengguna digital banking korporasi bisa tumbuh 15% di tahun depan.” 
¤
Berdasarkan pantuan atas situs dan fitur BIIMaybank2u merupakan satu aplikasi yang dapat digunakan nasabah untuk mengakses semua portofolio bank secara pribadi, mulai dari tabungan, giro, deposito, kartu kredit, hingga pinjaman, termasuk kredit tanpa agunan (KTA) dan kredit pemilikan rumah (KPR). Melalui BII Maybank2u, nasabah juga dapat transfer dana dan kemudian dicairkan kliennya di lebih dari 20.000 ATM yang tergabung dalam jaringan ATM BERSAMA, ATM PRIMA, CIRRUS, ALTO berikut jaringan MEPS yang terkoneksi dengan 3.500 ATM Maybank di Malaysia dan Singapura. Selain itu, nasabah juga dapat mengakses informasi mutasi rekening hingga tiga bulan terakhir, belanja online dan mengetahui informasi kurs valuta asing serta melakukan simulasi pinjaman. Bahkan, nasabah juga bisa mendapatkan informasi lokasi keberadaan dari ribuan outlet Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BII dan ratusan kantor cabang BII terdekat serta promo-promo yang sedang diprogram oleh BII.
¤
Menyambung Lina dan Willy, Gunawan Tjan, Head Business Planning & Performance Management BII menambahkan, "Keuntungan yang dapat dirasakan langsung oleh nasabah pengguna BII Maybank2u yang pertama adalah, fitur-fiturnya begitu sederhana, mudah dan seakrab sentuhan telunjuk nasabah yang memang telah terbiasa mengoperasikan Hpnya masing-masing. Keuntungan yang kedua, segala berita, kegiatan dan promo BII Maybank dapat diakses hingga, nasabah tak akan pernah ketinggalan info. Keuntungan ketiga, urusan perbankan jadi lebih Praktis, nasabah tak perlu repot luangkan waktu dan tenaga untuk menuju kantor-kantor cabang hanya untuk bertransaksi. Keempat, lebih terjaminnya keamanan bertransaksi, nasabah digital dilindungi dengan ID user & passwords yang hanya diketahui sendiri secara pribadi dan sudah barang tentu pula, nasabah secara otomatis terhindar dari perampokan karena tidak bertransaksi dengan uang tunai. Keuntungan kelima terjadi penghematan, nasabah hemat waktu dan waktu adalah uang, sekaligus hemat ongkos sebab, tak perlu lagi keluar biaya transportasi menuju kantor cabang bank. Keuntungan keenam, rekening lebih dapat dimanfaatkan secara optimal, nasabah dapat konfirmasi sepanjang 24 jam tentang saldo dan arus uang keluar masuk hingga, nasabah dapat memutuskan setiap saat kapan sekiranya perlu dan siap bertransaksi. Ketujuh, selama ada jaringan koneksi internet, kapanpun dan berada dimanapun, nasabah bisa lebih merasa nyaman karena selalu terkawal atau terproteksi oleh layanan BII Maybank2u. Keuntungan langsung kedelapan adalah, aplikasi lengkap, komplit dan mampu mencakup seluruh produk layanan BII Maybank sehingga, apapun urusan perbankan, benar-benar kesemuanya itu sudah dalam genggaman nasabah." 
¤
Mr. Patrick Jeppy didaulat menjadi Host peluncuran BII Maybank2u
Sedangkan Head of Liabilities BII Maybank, Hevi Angweita ketika dimintai keterangannya hanya menjawab singkat, "Silahkan menjadi nasabah BIIMaybank dan mendapat layanan mobile banking BII Maybank2u dengan datang ke kantor-kantor cabang terdekat. Setiap keperluan perbankan nasabah dan calon nasabah, tentulah akan kami layani dengan baik. Menjadi nasabah berarti menjadi bagian keluarga besar BII Maybank. Semua nasabah bisa memiliki akses yang sama untuk ikut bisa menikmati fasilitas, program, promo, hadiah dan kemudahan layanan BII Maybank lainnya, termasuk aplikasi BII Maybank2u
¤
Antusias Media Ibukota sambut peluncuran BII Maybank2u
Menanggapi keberadaan aplikasi BII Maybank2u, seorang nasabah yang tidak ingin disebutkan namanya ketika ditemui awal Oktober ini menuturkan, "Fasilitas BII Maybank2u menjadikan nasabah seorang Bankir. Nasabah secara swalayan melayani keperluan perbankannya sendiri, seperti orang yang tengah berbelanja barang-barang yang dibutuhkannya di sebuah mall, toserba, supermarket konvensional, ataupun situs belanja online. BII Maybank2u membawa nasabah memasuki dunia perbankan digital dan sekaligus juga membawa perbankan dalam segenggaman nasabah." 
¤
Bahagianya bisa menghadiri peluncuran aplikasi mobile banking BII Maybank2u
*******
Terima Kasih

Tiga Generasi Kenalkan Bipbip Jam Anak James Bond


Tiga Generasi Kenalkan Bipbip Jam Anak James Bond
¤
Film Agen 007 James Bond yang kerap memamerkan penggunaan peralatan siponase digital ulta canggih telah banyak menginspirasi orang untuk bisa mencipta alat-alat sejenis. Termasuk pabrikan Jam Bipbip. Jam yang dibuat dan didesain khusus untuk memantau aktivitas dan pergerakan anak melalui aplikasi smartphone dimanapun yang terendus oleh radius Wifi ataupun GPS. Selengkapnya tentang jam ini bisa di juga dibaca di bipbipwatch.com
¤
Tiga Generasi
Dengan mengundang KEB (Kumpulan Emak-Emak Blogger) beberapa waktu lalu (29/8/15) bertempat di Conclave Wijaya Keb.Baru meluncurkan gerakan #OrtuBelajar. Sebuah tekad menggugah kesadaran bahwa, ortu juga masih perlu belajar dan belajar lagi untuk tampil semakin sempurna dalam membimbing anak-anaknya. Ortu, dihadapkan pada kemajuan tekhnologi, perkembangan pergaulan dan dunia di depan langkah anak-anaknya yang membentang luas namun belum tentu ramah!

¤
Kita selalu mengajarkan kepada anak-anak untuk bersikap santun dan ramah kepada siapapun, kapanpun dan dimanapun. Sayangnya, kadang anak tidak menyadari dengan siapa sesungguhnya ia berhadapan ketika bertemu dengan seorang asing yang bersikap ramah dan manis. Anak seketika bisa terhipnotis menuruti kehendak orang yang baru dikenalnya. Seringkali anak terlepas dari pengawasan ortu ditempat ramai yang justru, secara logika kita berani menyatakan anak berada di tempat yang banyak orang sehingga aman dari tindak pemerasan, perampasan, penodongan ataupun tindak kejahatan lain. Namun, tempat ramai itu tidak serta merta menjamin anak tak tersesat ataupun, terbebas dari menjadi korban tindak penculikan.

Merespon kebutuhan ortu menjaga anak dalam lingkaran aman, Devond Technologie mengeluarkan Jam Tangan Digital Bipbip yang dengan spontan dikenalkan oleh Tiga Generasi karena ada persamaan misi yakni, melindungi anak dimanapun dan kapanpun. Menurut Noela Birowo Founder Tiga Generasi, dalam menjalankan aspirasi para ortu, Tiga Generasi concern mengadakan diskusi rutin interaktif dengan para ortu bertajuk #OrtuBelajar demi memberikan yang terbaik bagi generasi penerus, termasuk perlindungan untuk si buah hatinya melalui pengenalan Jam Tangan Bipbip berikut aplikasinya.
¤
Harga jam tangan yang bisa sekaligus menjadi Handphone dan juga, alat pelacak keberadaan sang buah hati ini tidaklah mahal, mengingat fungsi dan kapasitas yang mampu disandangnya. Berada dikisaran Rp. 700-800 ribuan, Jam tangan bak anak James Bond ini tergolong barang best seller. Bersamaan dengan saat dikenalkannya oleh Tiga Generasi, terlihat antusiasme para ortu dengan mencantumkan nama mereka sebagai bagian dari para pemesan pertama. Maklumlah, di saat perdana itu Jam Tangan Bipbip & BLIBLI.COM mengeluarkan cukup banyak diskon menarik.
¤

Nestle Datangkan Ahli Gangguan Pencernaan dari Belgia

Nestle Datangkan Ahli Gangguan Pencernaan dari Belgium
¤
Bertempat di Penangbistro Kebon Sirih Menteng (11/5/15), Nestle kembali mendatangkan ahli gizi & gangguan pencernaan kenamaan dari Belgium, Prof. Yvan van den Plas (Brussel University) pada diskusi publik bertema, "Masa Depan si Kecil Berawal dari Saluran Cerna yang Sehat." Menurut van den Plas, jika bayi terserang Colic pasti menangis sejadi-jadinya namun, kebanyakan orang tua tidak mengerti bahwa, bayinya sedang menderita Colic (rasa nyeri hebat pada bagian perut).
¤
Senada dengan Yvan den Plas, Dr. dr. Ahmad Suryawan Spa(K) dari Happy Tummy Council menambahkan, "Satu tahun pertama kehidupan merupakan waktu dimana saluran cerna terus berkembang menuju tahap akhir yang sempurna. Pada kurun waktu inilah gangguan Colic dan Diare rentan terjadi. Untuk Diare, ketika bayi menangis karena menderita mencret-mencret si ibu tentu langsung bisa menyimpulkan bayinya tengah terserang Disentry. Namun, bagaimana jika si bayi terserang Maag/kram perut atau juga Colic?"
¤
Van den Plas menyatakan, "Sulit untuk langsung mengetahui bayi terserang Colic seketika terjadi serangan. Langkah pencegahan adalah yang terbaik. Sebaik-baiknya mencegah bayi menderita Colic adalah dengan memberi ASI (Air Susu Ibu). Tetapi bila ASI sudah tak lagi mengalir, pemberian susu yang mengandung Laktosa dan Probiotik adalah tindakan preventif terbaik. Ditambah dengan mengkonsumsi Sereal, Yoghurt dan Keju."
¤
Ahmad Suryawan kembali menambahkan keterangan van den Plas, "Bila bayi menderita Colic, bayi cenderung akan menangis sepanjang malam. Sang ibu akan menderita secara psikologis karena ritme keseharian menjadi begitu berbeda. Kurangnya istirahat akan menyebabkan si ibu mengalami tekanan psikologis yang pada gilirannya menjadikan bayinya ikut-ikutan menderita stress karena kebutuhannya tidak terlayani dengan baik." ¤ Menutup diskusi, van den Plas menyatakan, "Makin cepat ditemukan gangguan pencernaan pada bayi, makin cepat penderita disembuhkan. Asupan nutrisi yang tepat menjamin keberlangsungan masa depan bayi. Tumbuh kembang, metabolisme, kapasitas intelektual dan juga, guna sistem kekebalan tubuh bayi akan terbangun sempurna."
¤
Tanti Amelia, seorang Jurnalis senior dari HaloNanda.com yang turut hadir dalam diskusi memberikan sebuah tanggapan unik, "Berdasar pengalaman membesarkan tiga anak, hanya berkisar 10-15% saja pabrikan susu yang serius menangani masalah Colic pada bayi. Sisanya, belum menyediakan unsur gizi yang dibutuhkan bayi agar terhindar dari Colic. Buktinya, dulu anak sulung saya semasa bayi kerap menangis tak henti sepanjang malam. Setelah berganti susu, anak menjadi tenang dan tak rewel lagi. Mungkin menderita Colic tapi, saya tak tahu. Saya hanya tahu ada beberapa pabrikan susu yang siap mencegah Colic pada bayi. Dan salah satunya adalah keluaran Nestle. Eh sebentar, tapi... koment saya jangan dijadikan promosi, lho!."
¤

Waroeng Mee Jl. Blora Semacam Tempat Nongkrong 4 U & Me

 ¤
¤
Sudirman-Thamrin, dua ruas jalan sebagai pusat sirkulasi arus besar aktivitas masyarakat ibukota itu bertemu di Bundaran Air Mancur Hotel Indonesia Kempinski. Senin sampai Jum'at, Sudirman-Thamrin dikenal padat merayap. Ratusan ribu kaum urban kota bergerak merebut peluang akses segala aspek ekonomi di wilayah yang dikenal dengan jantung segitiga emas Jakarta ini. Sabtu, pelintas Sudirman-Thamrin agak sedikit bisa bernapas lega. Tapi.., di malam Minggunya, itu saatnya bagi eksekutif muda membanjiri kawasan, macet lagi. Nah, memasuki Minggu pagi, tibalah giliran kita berolah raga sekalian silahkan cuci mata tapi.., jangan menggunakan detergent, lho! Cuci mata disini maksudnya, banyak yang asyik & sedap dipandang saat Car Free Day berlangsung.
¤
Dekat sekali masih dalam ujung ruas jalan Sudirman seputar stasiun kereta dan Busway Dukuh Atas, ada jalan bernama Blora. Blora? ya! itu nama sebuah kota di Jawa Tengah. Betul, seperti yang anda duga! Jalan di tepian jalan Sudirman pada arus arah menuju Semanggi itu memanglah terletak di dalam wilayah Menteng, yang memang banyak menggunakan nama-nama kota untuk setiap ruas jalannya. Bila ada yang unik di Blora-Jawa Tengah, demikianlah halnya dengan jalan Blora-Menteng di tepian Sudirman ini. Waroeng Mee, sebutlah begitu, semacam tempat nongkrong yang unik, mejengnya di sudut terantik Jakarta tapi, wajah antiknya langsung berbenturan dengan pusat modernitas pencakar langit kota.
¤
 ¤
Hmm.., Waroeng Mee namanya juga warung, tentulah menyediakan aneka jajanan yang pasti cocok untuk lidah you & me laaa.., jamin goyang deh, bro & sista! Dari mulai bermacam masakan Mie, Kue, Nasi, Roti, Seafood, Jus-jusan sampai kebab Turkey! Maklumlah, pemiliknya sepasang Sumis sukses nan romantis, Babanya si Rafi dan istri, Ny. NilamSari.
¤

Sebenarnya sih, pingin juga nulis satu-satu tiap menu yang gurih lagi terjangkau besutan Chef handal dari Waroeng Mee, tapi.., nanti dikira ini tulisan promosi, hehehe... Jadi, demi tetap memuaskan pembaca, berikut adalah beberapa foto sajian dari Waroeng Mee yang pasti bikin mata berbinar dan lidah meleleh. Nyaam..., eh harganya benar-benar terjangkau lho! Sangat mengerti kaum pekerja!
¤
 ¤
Winda Puspita, seorang karyawati (cantik sekaliiieee lho) yang berkantor di seputar Dukuh Atas, saat ditemui sedang bersantai di satu sudut Waroeng Mee, ternyata memiliki kiat melepas satu minggu yang penat. Senin-Selasa, Winda langsung pulang ke rumah berebut tempat di Busway. Kamis-Jumat juga langsung pulang. Rabunya, Winda rehat sejenak. Makan malam di Waroeng Mee sekaligus menulis blognya, maklumlah ia termasuk anggota andalan Food Blogger & Blogger Crony. Ia baru beranjak pulang saat halte Busway Dukuh Atas sudah agak kosong, setengah sembilan malam. Singkatnya, ritme Winda adalah 2 hari kerja Senin-Selasa PP rumah, disisipi nongrong sejenak di hari Rabu, kemudian kembali lagi kerja Kamis-Jumat PP rumah. Sedangkan Sabtu, libur abiszz. Minggu, jalan sehat di Car Free Day sekaligus nongkrong lagi di Waroeng Mee yang memang sudah buka pagi-pagi sekali untuk melayani masyarakat penggembira Car Free Day. Hmm, enak juga ya niru ritmenya si Winda...
¤



-----000-----

Penerbit Esensi Rilis Still Alice Novel Romantis Melawan Alzheimer

¤


Beberapa waktu lalu bertempat di Gedung Gramedia Matraman (16/9/15), Penerbit Esensi luncurkan novel laris besutan penulis terkenal kota New York Amerika, @LisaGenova. Selain sebagai penulis, wanita kelahiran 22 November'70 ini adalah juga seorang ahli syaraf jebolan Bates College dengan presikat summa cum laude cabang ilmu Biopsychology. Novel bergenre drama ini diramu sedemikian rupa, sehingga pembaca seolah berhadapan dengan seorang anggota keluarga terdekat yang menderita Alzheimer sungguhan.
¤
Konflik menjadi begitu tajam dan komplikatif karena karakter si penderita Alzheimer adalah Alice Howland, seorang ibu yang sangat cantik dalam usia produktif tapi sudah menggondol gelar sebagai profesor psikologi terkemuka dari Harvard dengan tiga anak dan suami yang juga sukses. Bagaimana, bila Alice Howland tiba-tiba lupa dengan anak, suami bahkan rumahnya sendiri? Bagaimana bila, seorang asing yang baru semenit dikenalnya saat lari pagi sekonyong-konyong mengaku sebagai suaminya? Bagaimana bila itu terjadi dengan anggota keluarga terdekat kita?
¤
Jika kita mempunyai gadget atau komputer yang mampu merekam apa saja yang menarik yang kita alami, tiba-tiba alat komputasi itu tak lagi bisa merekam suara, angka ataupun gambar? Apa yang terjadi dengan alat komputasi itu, begitu pulalah halnya yang dialami oleh penderita Alzheimer. Bagai seutas pita kaset yang tak berfungsi saat radio tape di tekan tombol bulat merah bertuliskan Record!
¤
Still Alice, bukan hanya menikmati aliran cerita yang menarik tetapi juga, bisa mengambil banyak pelajaran berharga terutama bila ada orang dekat yang menderita Alzheimer. Still Alice menyajikan nuasa sarat romantis dengan begitu banyak pesan edukatif yang terangkum ditengah konflik demi konflik yang terjadi. Novel ini telah menjadi best seller selama 59 minggu di Amerika. Novel ini juga telah diangkat ke layar lebar dengan menampilkan artis Hollywood kawakan, Julianne Moore, Alec Baldwin dan Kristen Stewart.
¤
Di Indonesia, pemutaran film dan pengenalan novel Still Alice ini didukung oleh Alzheimer's Indonesia. Sebagaimana yang dikatakan Executive Direktur Alzheimer's Indonesia Dokter. Suharya, "Novel ini menjadi penting disosialisasikan karena, mengedukasi orang untuk mengenal dan melawan Alzheimer dengan cara yang tidak biasa. Seru baca novelnya, asyik banget bisa dapat ilmunya!"
¤

Bidadari Terakhir Cinta Perjaka Vs Penjaja Cinta


Tak jarang, wanita penjaja cinta melarang keras dirinya sendiri untuk jatuh cinta dengan sepenuh hatinya. Menjajakan cinta itu memang sudah menjadi bagian hidup keseharian tapi, perihal jatuh cinta itu adalah suatu pantangan berat yang tak bisa ditawar. Kebanyakan wanita penjaja cinta berasumsi, bila tidak ingin dihina jangan pernah jatuh cinta!
¤
Anda bisa beli tubuh saya tapi, tidak hati saya! Tidak ada seorangpun pria tulus dan baik yang berkubang di antara wanita penjaja cinta! Pria-pria itu hanya manis karena ingin melahap tubuh kita dan, kita bersikap manis pada pria-pria itu, hanya untuk menguras uangnya! Slogan lama bilang : Ada duit ada barang dan abang boleh disayang! Ngak ada duit, abang boleh jauh melayang! Tidak lebih tidak kurang!
¤
Lukisan cinta seorang wanita penjaja cinta biasanya sudah menjadi serpihan yang berserakan. Sebuah tatanan mozaik yang tak lagi bisa disusun. Ada bagian puzzle yang terbang bersama angin, ada yang saling tumpang tindih, ada yang terbang ditiup angin, ada yang telah robek terbelah dan ada yang bersembunyi di sudut gelap seakan enggan memperlihatkan diri.
¤
Cerita dimulai dari sebuah kota syahbandar yang terkenal dengan keindahan panoramanya di timur Indonesia. Seorang anak lelaki kutu buku yang baru beranjak remaja, tak bisa lagi mengesampingkan tawaran blantika pergaulan antar remaja di kotanya, Balik Papan. Selama ini, ia tumbuh dalam pengawasan ketat kedua orang tuanya (diperankan artis senior, Ikang Fawzi & Monica Oemardi) yang tak memberikan ruang sedikitpun untuk mengenal dunia selain melalui, buku!
¤
Rasya si anak lelaki remaja kutu buku yang ganteng, imut, naif dan masih sangat polos juga lugu (diperankan Maxime Bouttier) itu, terjerat cinta lokasi eh, lokalisasi dengan Eva, seorang wanita penjaja seks profesional (diperankan oleh Whulandary Herman, Putri Indonesia 2013). Banyak sebab para wanita baik-baik terjun menjajakan diri. Ada yang memburu karir, ada yang mencari nafkah/membela keluarga, ada yang dijadikan alat pembayar hutang bahkan, tak jarang ada yang terjun dalam kegiatan spionase, demi menyelamatkan negara.
¤
Film drama garapan Awi Suryadi berlatar belakang kisah nyata dari novel besutan Agnes Davonar ini, cukup mengharu biru karena kepolosan cinta seorang perjaka diadu dengan segudang pengalaman wanita yang telah mahir mengobral cinta. Sekuel semakin romantis karena Awi mengeksplor habis-habisan keindahan kota pantai Balik Papan.
¤
Cheetan Samtani selaku produser film hasil kolaborasi rumah produksi Imagine Film & Ganesha Perkasa Film merasa sangat puas dengan serangkaian Gala Premiere yang dihadiri oleh ratusan penggemar pada beberapa kota di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan #Eva4Movie yang telah menjadi trendsetter baru di sosmed. Roadshow di 5 kota besar juga semakin seru karena Bidadari Terakhir didukung oleh Chocomania, cokelat kegemaran para remaja. Mulai 10 September lalu, Bidadari Terakhir sudah dapat dijumpai di bioskop-bioskop kesayangan anda.
¤........OoO.......

Difa Oral Health Center "Jaga Mulutmu!"

Difa Oral Health Center "Jaga Mulutmu! "

Difa Oral Health Center "Jaga Mulutmu! "
Mulutmu, Harimaumu!" Demikian petuah orang tua-tua pada anaknya agar penuh damai dalam menjalani kehidupan di dunia. Musuh itu jangan dicari dan mulut bisa sebabkan kawan segera berubah menjadi lawan. Menjaga mulut, berarti menjaga persahabatan dan persaudaraan. Bahkan, ketika ditanya orang sebab apa manusia terjerumus masuk neraka, Nabi Muhamad SAW menjawab, "Kebanyakan disebabkan oleh mulut!"
¤
Bagi seorang Penyanyi, Pembaca Berita, MC, Sales dan masih banyak profesi lainnya lagi, mulut adalah kunci pembuka pundi-pundi harta. Mulutmu adalah rezekimu, begitu biasanya mereka memberi wejangan para juniornya. Bahkan, ada seorang Da'i asli Betawi dalam suatu kesempatan pernah berkhotbah, "Mau cepet-cepet do'a dikabulin? Ngomong nyang baek! Jagain dah tuh mulut, pangkal keselametan dunie akherat! Jangan ampe tuh mulut dimasupin makanan ame' kesusupan minuman, alias kudu puase nyang bener!"
¤
Diva OHC (Oral Health Center) concern memperhatikan kesehatan GiGi dan mulut pelanggan. Diva OHC hadir for your healthy life and perfect smile. Diva OHC merupakan satu-satunya klinik GiGi di Jakarta yang memiliki konsep, "Kesehatan rongga mulut untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan."
¤
Kesehatan rongga mulut merupakan cerminan dari kesehatan tubuh. Berbagai mikroorganisme yang bersemayam dalam rongga mulut, dapat dengan mudah memasuki sistem pembuluh darah dan berkembang biak dalam berbagai organ vital yang akhirnya menyebabkan timbulnya berbagai penyakit seperti, Jantung, Paru, Kulit, Diabetes, Ginjal dan lain sebagainya.
¤
Sebaliknya, kondisi rongga mulut dapat juga menjadi penanda atau terindentifikasinya suatu penyakit. Rongga mulut yang pucat sebagai salah satu penanda Anemia. Mulut berwarna kuning, penanda gangguan Liver. Demikian pula, AIDS, Lupus, Pemphigus dan lain-lain penyakit dapat menyebabkan timbulnya ciri kekhasan tertentu yang terjadi pada rongga mulut.
¤
Berbeda dengan klinik GiGi pada umumnya, Difa OHC menawarkan pelayanan rongga mulut menyeluruh. GiGi, Lidah, Mukosa mulut, GuSi, BiBiR dan Air Ludah juga Bedah mulut, GiGi Anak dan pemasangan GiGi palsu.
¤
Difa OHC secara khusus akan melakukan perawatan dan pengobatan terhadap pasien yang memiliki catatan medis. Kondisi pasien yang pernah terserang penyakit Jantung, Asma, Ginjal, Diabetes, HIV/AIDS akan dilakukan pengobatan secara personal. Dengan demikian, pelayanan kesehatan GiGi akan lebih maksimal dan lebih menjamin keberhasilan karena dilakukan oleh tenaga yang benar-benar memahami kondisi individual pasien.
¤
Difa OHC menyadari setiap orang memiliki faktor resiko GiGi berlubang. Kadar resiko setiap orang berbeda satu dengan yang lainnya. Difa OHC juga melengkapi pelayanannya dengan fasilitas evaluasi berkala secara personal guna cegah GiGi berlubang.
¤
Semua pelayanan dan tindakan Difa OHC tidak hanya kesehatan GiGi dan muLut semata tetapi, terhubung erat dengan pelayanan kesehatan tubuh secara menyeluruh. Sebagaimana komentar Eka, seorang teman yang bergabung dalam KEB (Kumpulan Emak2 Blogger) yang juga turut berkunjung ke klinik Difa OHC, "MuLutmu, Sehatmu! Cukup Jaga MuLutmu dengan datang ke Difa OHC!"
¤
Menurut Dokter GiGi Dita Firdiana , Difa OHC hadir untuk menyempurnakan pelayanan kesehatan GiGi dan MuLut di Indonesia. Tidak perlu lagi mencari-cari kemana tempat musti mengadu tentang perihal GiGi dengan segala pernak-pernik dan permasalahannya. Datangi klinik Difa OHC di Jl. Benda No. 98 Kemang - Jaksel (021-7812317 • 0813 1650 6535), Insya Allah segala uneg-uneg GiGi, Clear! Cespleng! 

/





http://www.kompasiana.com/novita_maria
























 

Arsip Blog

Cari/search

TRANSLATE

Tips