¤
Manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial memerlukan interaksi satu dengan lainnya demi mempertahankan eksistensi keberadaan di muka bumi. Komunikasi adalah kunci keberhasilan manusia untuk saling memenuhi keperluannya, baik melalui isyarat, tulisan maupun lisan. Sejak diketemukannya gelombang elektromagnetik, manusia telah mampu berkomunikasi tanpa harus bertemu langsung. Terlebih di era milenium ini, sekelompok orang yang berada di tempat berbeda-beda, bisa berkomunikasi secara bersamaan dan bahkan, bisa saling bertatapan muka melalui layar gadget digital. Kini, waktu dan jarak tak lagi menjadi kendala untuk berkomunikasi dengan sebuah perangkat gadget hanya dalam hitungan detik.
¤
Kemajuan tekhnologi gadget sebagai alat komunikasi menyebabkan batas antar negara semakin pudar. Ada ratusan merk gadget bertebaran di 200san lebih negara. Semuanya menawarkan kecanggihan tekhnologi teranyar. Penjual eceran dan pembeli sama-sama membanding-bandingkan kelebihan yang ditawarkan satu merk gadget dengan merk lainnya. Tak terduga, ada brand yang semula kehadirannya tak diperhitungkan seperti Samsung, malah bisa merajai pasar dunia. Namun, adapula brand-brand yang satu-dua dasawarsa lalu pernah menduduki papan peringkat atas pasar gadget kini malah tak terlalu diminati orang lagi.
¤
Saat ini gadget bukan hanya sebatas telephone, sms dan kiram-kirim gambar. Tetapi, gadget telah menjelma menjadi gabungan fungsi telephone, kamera dan mini komputer. Kecanggihan kamera, kerapatan optik dan kecepatan sedot, olah, saji dan simpan data melalui berbagai jenis jaringan penyedia sirkulasi data seluler juga menjadi faktor penentu berhasilnya sebuah gadget dipasaran.
¤
Beberapa hal yang ditimbang-timbang para pengguna sebelum akhirnya memutuskan meminang sebuah gadget :
• Harga
• Fitur menarik
• Fungsi menu yang diinginkan
• Awet
• Berat
• Ukuran
• Sistem Operasi
• Daya angkut
• Dapur pacu memboyong data
• Kemampuan membaca data
• Kapasitas simpan data
• Kecepatan mengirim data
• Ketahanan panas
• Daya dukung baterei
• Kamera
• Dimensi display
• Kejernihan dan kerapatan layar display
• Kompleksitas pancaran warna optik
• Kejernihan audio
• Kemudahan penggunaan
• Servis, suku cadang dan purna jual
• Desain
• Dll
¤
Berbekal telah menjadi pemain no.1 di pasar gadget kelas 4G di China dan peringkat ke-7 dunia, Coolpad Max berani terjun dan menggempur pasar Indonesia yang potensial. Sedikit waktu lagi, tepatnya 10 Juni 2016, Coolpad Max akan meramaikan pasar regional Asia Tenggara termasuk, Indonesia. Dalam kelas sejenis Coolpad Max akan berhadapan langsung dengan gadget kelas pro dari Xiomi, Aldo, Alcatel, Advan dan juga Gadget kelas menengah keluaran Samsung maupun Apple.
¤
Melihat isi jeroan Coolpad Max bukanlah mustahil bila pemain lama di pasar Indonesia akan tergerus bila tak memiliki kiat dan strategi jitu pemasaran baru. Apalagi Coolpad Max dinahkodai oleh para pelaku pasar kelas dunia. Sebut saja, DR. Johnson Luo pakar jaringan internet yang memiliki pengalaman 15 tahun meriset dan terlibat langsung mengembangkan jaringan fiber optic, tekhnologi 4G, 100G Hi-Speed DWDM Optical Network, 10G Hi-Speed Ethernet maupun tekhnologi IPv6. Terlebih, di Coolpad ada sarjana kenamaan China di bidang Software, Mr. Douglas Li yang memiliki segudang pengalaman membangun jaringan bisnis brand Coolpad hingga disegani pemain lain dan sekaligus menjadikan gadget produksi Coolpad digandrungi di belahan dunia manapun.
¤
Manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial memerlukan interaksi satu dengan lainnya demi mempertahankan eksistensi keberadaan di muka bumi. Komunikasi adalah kunci keberhasilan manusia untuk saling memenuhi keperluannya, baik melalui isyarat, tulisan maupun lisan. Sejak diketemukannya gelombang elektromagnetik, manusia telah mampu berkomunikasi tanpa harus bertemu langsung. Terlebih di era milenium ini, sekelompok orang yang berada di tempat berbeda-beda, bisa berkomunikasi secara bersamaan dan bahkan, bisa saling bertatapan muka melalui layar gadget digital. Kini, waktu dan jarak tak lagi menjadi kendala untuk berkomunikasi dengan sebuah perangkat gadget hanya dalam hitungan detik.
¤
Kemajuan tekhnologi gadget sebagai alat komunikasi menyebabkan batas antar negara semakin pudar. Ada ratusan merk gadget bertebaran di 200san lebih negara. Semuanya menawarkan kecanggihan tekhnologi teranyar. Penjual eceran dan pembeli sama-sama membanding-bandingkan kelebihan yang ditawarkan satu merk gadget dengan merk lainnya. Tak terduga, ada brand yang semula kehadirannya tak diperhitungkan seperti Samsung, malah bisa merajai pasar dunia. Namun, adapula brand-brand yang satu-dua dasawarsa lalu pernah menduduki papan peringkat atas pasar gadget kini malah tak terlalu diminati orang lagi.
¤
Saat ini gadget bukan hanya sebatas telephone, sms dan kiram-kirim gambar. Tetapi, gadget telah menjelma menjadi gabungan fungsi telephone, kamera dan mini komputer. Kecanggihan kamera, kerapatan optik dan kecepatan sedot, olah, saji dan simpan data melalui berbagai jenis jaringan penyedia sirkulasi data seluler juga menjadi faktor penentu berhasilnya sebuah gadget dipasaran.
¤
Beberapa hal yang ditimbang-timbang para pengguna sebelum akhirnya memutuskan meminang sebuah gadget :
• Harga
• Fitur menarik
• Fungsi menu yang diinginkan
• Awet
• Berat
• Ukuran
• Sistem Operasi
• Daya angkut
• Dapur pacu memboyong data
• Kemampuan membaca data
• Kapasitas simpan data
• Kecepatan mengirim data
• Ketahanan panas
• Daya dukung baterei
• Kamera
• Dimensi display
• Kejernihan dan kerapatan layar display
• Kompleksitas pancaran warna optik
• Kejernihan audio
• Kemudahan penggunaan
• Servis, suku cadang dan purna jual
• Desain
• Dll
¤
Berbekal telah menjadi pemain no.1 di pasar gadget kelas 4G di China dan peringkat ke-7 dunia, Coolpad Max berani terjun dan menggempur pasar Indonesia yang potensial. Sedikit waktu lagi, tepatnya 10 Juni 2016, Coolpad Max akan meramaikan pasar regional Asia Tenggara termasuk, Indonesia. Dalam kelas sejenis Coolpad Max akan berhadapan langsung dengan gadget kelas pro dari Xiomi, Aldo, Alcatel, Advan dan juga Gadget kelas menengah keluaran Samsung maupun Apple.
¤
Melihat isi jeroan Coolpad Max bukanlah mustahil bila pemain lama di pasar Indonesia akan tergerus bila tak memiliki kiat dan strategi jitu pemasaran baru. Apalagi Coolpad Max dinahkodai oleh para pelaku pasar kelas dunia. Sebut saja, DR. Johnson Luo pakar jaringan internet yang memiliki pengalaman 15 tahun meriset dan terlibat langsung mengembangkan jaringan fiber optic, tekhnologi 4G, 100G Hi-Speed DWDM Optical Network, 10G Hi-Speed Ethernet maupun tekhnologi IPv6. Terlebih, di Coolpad ada sarjana kenamaan China di bidang Software, Mr. Douglas Li yang memiliki segudang pengalaman membangun jaringan bisnis brand Coolpad hingga disegani pemain lain dan sekaligus menjadikan gadget produksi Coolpad digandrungi di belahan dunia manapun.
¤
0Awesome Comments!