¤
Halaman parkir Gelanggang Renang Senayan (26/5) kembali menorehkan catatan sejarah. Ada tenda megah tanpa tiang dari Vanish seluas lebih dari 1000m persegi menjadi tempat gathering ratusan awak media ibukota yang bersama-sama menjadi saksi pecahnya sebuah rekor MURI baru. Seragam sekolah raksasa seukuran 40 (8x5)m persegi terpampang mengggantung tepat dibelakang tenda gathering.
¤
Acara dibuka oleh Direktur Pemasaran Reckitt Benckiser Indonesia yang menaungi Vanish Indonesia, Faraz Shamsi. Pada kesempatan itu, Faraz menyatakan, "Vanish dibuat dari bahan-bahan yang tidak membahayakan kesehatan kulit tangan dan lingkungan. Meski Vanish begitu efektif membersihkan noda-noda bandel yang menempel di kain hanya dengan sekali basuh bukan berarti Vanish menggunakan zat pembersih yang keras dan berbahaya. Adapun, setelah sukses dengan cairan penghilang noda, kini juga telah diluncurkan Vanish bubuk atau Vanish Oxi Action Powder. Dengan Vanish mencuci jadi lebih mudah tanpa perlu mengucek berulangkali yang bisa membuat iritasi telapak tangan dan dengan Vanish pula, tidak perlu pakaian kotor disikat secara berlebihan yang bisa merusak bahan."
¤
Pemecahan rekor MURI yang dipandu oleh Ivy Batuta (kanan) semakin seru dengan kehadiran Brand Ambassador Vanish Indonesia seorang artis cantik papan atas, Donna Agnesia (kiri). Tak ketinggalan, Jaya Suprana selaku Pendiri MURI turut merasa perlu untuk menyaksikan momentum pemecahan rekor istimewa, spektakuler dan luar biasa yang lain daripada yang lain ini.
¤
Sebelum Vanish tampil sempurna, menghapus noda lumpur yang disemprotkan pada seragam sekolah raksasa, Manager Brand Vanish Indonesia yang cantik dan mempesona, Shiane Sanjaya (kiri) menunjukan performa Vanish pada secarik kain kecil yang dipercikan noda membandel. Kain kecil bersih hanya dengan sekali celup! Dihadapan pewarta ibukota, tampak jelas perbedaan daya kerja detergen yang dicampur Vanish lebih baik ketimbang detergen tanpa keterlibatan Vanish.
¤
"Vanish OXI Action Powder jadikan mencuci pakaian semakin mudah sekaligus menjaga warna pakaian tetap cerah tidak cepat pudar," ungkap Shanie Sanjaya. Memamerkan dahsyatnya kinerja Vanish kepada ratusan pewarta yang hadir, Shanie menambahkan, "Komposisi bubuk Vanish juga mampu merawat bahan cucian untuk tidak cepat rusak ataupun robek."
¤
Ketika ditanya oleh Ivy, mengapa bersedia menjadi Brand Ambassador, Donna menjawab lugas, "Saya telah lama mengenal Vanish jauh sebelum Vanish bisa dibeli di Indonesia. Apabila ada keluarga besar saya akan pergi ke luar negeri, khususnya Eropa, saya selalu ditanya, mau nitip apa? Dan saya selalu menjawab bawakan saya Vanish, karena sebagai ibu rumah tangga saya betul-betul membutuhkan Vanish! Tanpa Vanish, sulit detergen biasa membersihkan noda membandel yang melekat pada bajunya anak-anak seusai mereka bahagia bermain seru ditaman..."
¤
Apa saja yang berhasil dipecahkan oleh Tim Vanish? Berikut adalah spesifikasinya :
Ada perbincangan menarik, Jaya Suprana yang terlihat begitu senang dengan demo keampuhan Vanish, sebelum menyerahkan Plakat MURI bertanya langsung pada Faraz, "Siapa yang punya ide besar ini untuk pertama knalinya?"
"Shanie Sanjaya...., " tukas Faraz sambil menunjuk Shanie.
"Ini betul-betul ide hebat, Shanie. Seandainya para pemegang kuasa dan amanah rakyat memiliki kemampuan mengkoreksi dan membersihkan hati seperti Vanish, niscaya Indonesia bebas korupsi dan kemakmuran merata dimana-mana!" Gayung bersambut, pernyataan spontan Jaya Suprana segera disambut dengan tepukan tangan antusias wujud dukungan awak media yang juga menjadi harapan kita semua.
¤
Iqra Mahrezka (paling kiri) yang dijumpai usai pemecahan rekor mengutarakan, "Sejak 2013 keberadaan Vanish di Indonesia, dari hari ke hari terjadi kenaikan signifikan pembelian Vanish. Hal ini menunjukan, kemampuan Vanish betul-betul memikat dan tak mengecewakan masyarakat. Disamping itu, kemajuan saat ini yang diperoleh Vanish tidak lain merupakan wujud daripada keberhasilan Faraz Shamsi memimpin operasi penjualan Vanish di Indonesia."
Halaman parkir Gelanggang Renang Senayan (26/5) kembali menorehkan catatan sejarah. Ada tenda megah tanpa tiang dari Vanish seluas lebih dari 1000m persegi menjadi tempat gathering ratusan awak media ibukota yang bersama-sama menjadi saksi pecahnya sebuah rekor MURI baru. Seragam sekolah raksasa seukuran 40 (8x5)m persegi terpampang mengggantung tepat dibelakang tenda gathering.
¤
Acara dibuka oleh Direktur Pemasaran Reckitt Benckiser Indonesia yang menaungi Vanish Indonesia, Faraz Shamsi. Pada kesempatan itu, Faraz menyatakan, "Vanish dibuat dari bahan-bahan yang tidak membahayakan kesehatan kulit tangan dan lingkungan. Meski Vanish begitu efektif membersihkan noda-noda bandel yang menempel di kain hanya dengan sekali basuh bukan berarti Vanish menggunakan zat pembersih yang keras dan berbahaya. Adapun, setelah sukses dengan cairan penghilang noda, kini juga telah diluncurkan Vanish bubuk atau Vanish Oxi Action Powder. Dengan Vanish mencuci jadi lebih mudah tanpa perlu mengucek berulangkali yang bisa membuat iritasi telapak tangan dan dengan Vanish pula, tidak perlu pakaian kotor disikat secara berlebihan yang bisa merusak bahan."
¤
Pemecahan rekor MURI yang dipandu oleh Ivy Batuta (kanan) semakin seru dengan kehadiran Brand Ambassador Vanish Indonesia seorang artis cantik papan atas, Donna Agnesia (kiri). Tak ketinggalan, Jaya Suprana selaku Pendiri MURI turut merasa perlu untuk menyaksikan momentum pemecahan rekor istimewa, spektakuler dan luar biasa yang lain daripada yang lain ini.
¤
Sebelum Vanish tampil sempurna, menghapus noda lumpur yang disemprotkan pada seragam sekolah raksasa, Manager Brand Vanish Indonesia yang cantik dan mempesona, Shiane Sanjaya (kiri) menunjukan performa Vanish pada secarik kain kecil yang dipercikan noda membandel. Kain kecil bersih hanya dengan sekali celup! Dihadapan pewarta ibukota, tampak jelas perbedaan daya kerja detergen yang dicampur Vanish lebih baik ketimbang detergen tanpa keterlibatan Vanish.
¤
"Vanish OXI Action Powder jadikan mencuci pakaian semakin mudah sekaligus menjaga warna pakaian tetap cerah tidak cepat pudar," ungkap Shanie Sanjaya. Memamerkan dahsyatnya kinerja Vanish kepada ratusan pewarta yang hadir, Shanie menambahkan, "Komposisi bubuk Vanish juga mampu merawat bahan cucian untuk tidak cepat rusak ataupun robek."
¤
Ketika ditanya oleh Ivy, mengapa bersedia menjadi Brand Ambassador, Donna menjawab lugas, "Saya telah lama mengenal Vanish jauh sebelum Vanish bisa dibeli di Indonesia. Apabila ada keluarga besar saya akan pergi ke luar negeri, khususnya Eropa, saya selalu ditanya, mau nitip apa? Dan saya selalu menjawab bawakan saya Vanish, karena sebagai ibu rumah tangga saya betul-betul membutuhkan Vanish! Tanpa Vanish, sulit detergen biasa membersihkan noda membandel yang melekat pada bajunya anak-anak seusai mereka bahagia bermain seru ditaman..."
¤
Apa saja yang berhasil dipecahkan oleh Tim Vanish? Berikut adalah spesifikasinya :
- Ukuran seragam sekolah terbesar yang telah diverifikasi MURI adalah: 5m x 8m• Total kain yang digunakan seberat 45 kg.
- Noda membandel yang disemprotkan sebanyak 100 liter.
- Mencuci hingga bersih cukup disiram tanpa dikucek ataupun disikat.
- Hanya perlu 2 orang membersihkan seragam sebesar 40m persegi.
- Waktu yang dibutuhkan hanya kurang dari 2menit.
Ada perbincangan menarik, Jaya Suprana yang terlihat begitu senang dengan demo keampuhan Vanish, sebelum menyerahkan Plakat MURI bertanya langsung pada Faraz, "Siapa yang punya ide besar ini untuk pertama knalinya?"
"Shanie Sanjaya...., " tukas Faraz sambil menunjuk Shanie.
"Ini betul-betul ide hebat, Shanie. Seandainya para pemegang kuasa dan amanah rakyat memiliki kemampuan mengkoreksi dan membersihkan hati seperti Vanish, niscaya Indonesia bebas korupsi dan kemakmuran merata dimana-mana!" Gayung bersambut, pernyataan spontan Jaya Suprana segera disambut dengan tepukan tangan antusias wujud dukungan awak media yang juga menjadi harapan kita semua.
¤
Iqra Mahrezka (paling kiri) yang dijumpai usai pemecahan rekor mengutarakan, "Sejak 2013 keberadaan Vanish di Indonesia, dari hari ke hari terjadi kenaikan signifikan pembelian Vanish. Hal ini menunjukan, kemampuan Vanish betul-betul memikat dan tak mengecewakan masyarakat. Disamping itu, kemajuan saat ini yang diperoleh Vanish tidak lain merupakan wujud daripada keberhasilan Faraz Shamsi memimpin operasi penjualan Vanish di Indonesia."
¤
0Awesome Comments!